Pada Proyek Pembangunan Bendungan Jenelata Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan dilaksanakan desain Jembatan karena ada perubahan penampang sungai eksisting menjadi 95.87 meter sehingga tidak dapat diseberangi menggunakan jembatan dengan hanya bentang 60 meter. Rencananya pada proyek tersebut akan dibangun Jembatan Bailey.
Jembatan Bailey adalah salah satu jenis jembatan darurat yang umumnya digunakan dalam situasi sementara atau di lokasi-lokasi yang membutuhkan penyelesaian cepat. Jembatan ini terbuat dari komponen baja yang dirakit secara modular. Meski memiliki kelebihan dalam hal mobilitas dan waktu pemasangan, desain jembatan Bailey sering kali terbatas dalam hal kapasitas beban, kesulitan dalam pemeliharaan dan durabilitas jangka panjang.
Jembatan Bailey ini akan digunakan sebagai mobilisasi kendaraan berat selama pelaksanaan konstruksi Bendungan Jenelata dengan diperhitungkan beban tiap truk yang melewati jembatan sebesar 51 ton.
Dari evaluasi biaya yang dilakukan, disimpulkan bahwa pekerjaan jembatan menggunakan metode jembatan tipe bailey bridge membutuhkan biaya lebih tinggi dikarenakan material atau volume pekerjaan yang lebih besar. Sedangkan pada pekerjaan jembatan tipe rangka baja A-100 dapat menekan kebutuhan biaya sehingga terjadi efisiensi biaya sebesar Rp. 3.745.982.366,56.-
- Enrolled students: No students enrolled in this course yet